TEMANGGUNG – Dalam rangka meningkatkan perekonomian desa, Aisyah Az-Zahra Aulia Syafril, mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Diponegoro yang tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Campuranom, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung melaksanakan sebuah program kerja inovatif berjudul “Membangun Kesiapan UMKM Desa Campuranom dalam Meraih Peluang Bisnis melalui Edukasi Peningkatan Motivasi Berwirausaha dan Adaptasi Sistem Pembayaran Digital QRIS”.
Program ini melibatkan dua rangkaian kegiatan door-to-door yang telah berhasil dilaksanakan pada 31 Juli 2024 untuk UMKM Kopi dan pada 5 Agustus 2024 untuk UMKM PKK. Program ini dirancang untuk menjawab tantangan yang dihadapi oleh pelaku UMKM di era digital, di mana perkembangan teknologi memerlukan adaptasi cepat agar tidak tertinggal.
Desa Campuranom, meski dikenal dengan sektor pertaniannya, juga memiliki berbagai UMKM, termasuk usaha kopi dan inisiatif yang dikembangkan oleh PKK. Survei lapangan menunjukkan bahwa banyak UMKM di desa ini dapat lebih berkembang, terutama dalam hal metode pembayaran. Oleh karena itu, program ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan teknologi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai alat transaksi digital yang aman dan efisien.
Rangkaian kegiatan dalam program ini meliputi edukasi motivasi berwirausaha yang memberikan dorongan semangat, menjelaskan manfaat motivasi dalam bisnis, serta langkah-langkah praktis untuk beradaptasi dengan sistem pembayaran digital. Selain itu, pelaku UMKM juga mendapatkan panduan mengenai penggunaan QRIS dalam bisnis sehari-hari, cara membangun kepercayaan terhadap teknologi ini, serta alasan pentingnya adaptasi terhadap transaksi digital.
Melalui program ini, diharapkan UMKM di Desa Campuranom dapat memanfaatkan teknologi QRIS untuk meningkatkan efisiensi transaksi, memperluas peluang bisnis, dan akhirnya memperkuat perekonomian desa.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook