Kutoanyar, 31 Juli 2024 – Mahasiswa KKN TIM II UNDIP menyelenggarakan kegiatan pengenalan ecoenzyme dan strategi pemasarannya melalui kemasan. Kegiatan ini diinisiasi oleh Nurahma Amelia, seorang mahasiswa dari KKN TIM II UNDIP 2024, dengan sasaran masyarakat Desa Kutoanyar. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya logo dalam kemasan dan bagaimana ecoenzyme dapat memiliki nilai jual yang lebih tinggi jika dikemas dengan menarik dan sesuai fungsinya.
Dalam presentasinya, Nurahma Amelia menjelaskan bahwa ecoenzyme merupakan produk ramah lingkungan yang dapat digunakan sebagai pembersih serbaguna, pupuk, hingga pengharum ruangan. Namun, tantangan dalam pemasaran ecoenzyme sering kali muncul karena kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pentingnya kemasan yang menarik dan logo yang dapat memperkuat citra produk.
Nurahma juga memaparkan strategi pemasaran ecoenzyme melalui kemasan, menekankan bahwa kemasan yang menarik dan informatif dapat meningkatkan daya tarik konsumen. Salah satu elemen penting dalam kemasan adalah logo, yang berfungsi sebagai identitas visual produk dan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen. Masyarakat juga diperkenalkan dengan aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat logo, seperti Canva dan Adobe Spark, yang mudah diakses dan digunakan oleh masyarakat umum.
Untuk memberikan gambaran nyata, botol kemasan berisi ecoenzyme yang telah dikemas dengan menarik dibagikan kepada peserta yang hadir, diharapkan ini dapat menginspirasi masyarakat Desa Kutoanyar untuk memanfaatkan ecoenzyme dengan lebih baik dan memperhatikan aspek kemasan serta logo dalam proses pemasaran.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat Desa Kutoanyar tentang pentingnya proses branding dalam pemasaran produk. Dengan mengedukasi mereka tentang bagaimana langkah-langkah kecil, seperti pemilihan logo yang tepat dan desain kemasan yang menarik, dapat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai jual produk lokal. Melalui pemahaman ini, diharapkan masyarakat dapat menyadari bahwa perhatian terhadap detail dalam branding tidak hanya meningkatkan daya tarik produk, tetapi juga berkontribusi besar terhadap keberhasilan dan daya saing produk mereka di pasar.
Penulis : Nurahma Amelia Salsabilla – 23020321140085 – S1 Agribisnis – Fakultas Peternakan dan Pertanian – Universitas Diponegoro
Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Dra. Rr. Hermini Susiatiningsih, M.Si.
Lokasi KKN : Desa Kutoanyar, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook