Desa Padureso, Kabupaten Temanggung (1/08/2024) – Probiotik telah menjadi topik penting dalam dunia kesehatan dengan banyaknya penelitian yang menyoroti manfaatnya bagi kesehatan secara umum, terutama dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan. Probiotik merupakan makanan atau suplemen yang mengandung mikroorganisme hidup yang dimaksudkan untuk menjaga atau meningkatkan bakteri "baik" (flora mikroba normal) dalam tubuh. Salah satu manfaat utama probiotik adalah kemampuannya untuk menjaga keseimbangan mikroflora usus, yang esensial untuk fungsi pencernaan yang optimal. Probiotik membantu menyeimbangkan populasi bakteri baik dan buruk di usus, yang pada gilirannya mendukung proses pencernaan dan mempercepat penyerapan nutrisi penting, termasuk vitamin dan mineral.
Salah satu sumber pangan yang kaya akan probiotik adalah yogurt. Yogurt adalah produk susu fermentasi yang dibuat dengan menambahkan kultur bakteri baik, seperti Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus, ke dalam susu. Proses fermentasi ini mengubah laktosa, gula alami dalam susu, menjadi asam laktat, yang memberikan yogurt rasa yang khas dan tekstur yang kental. Yogurt tidak hanya dikenal karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena manfaat kesehatannya yang signifikan, terutama berkat kandungan probiotiknya.
Mengonsumsi yogurt secara rutin dapat berkontribusi pada peningkatan kesehatan dan pertumbuhan anak-anak. Yogurt, dengan kandungan nutrisinya yang kaya, secara tidak langsung mendukung tercapainya kondisi fisik optimal yang diperlukan untuk perkembangan anak. Dengan memperbaiki pola makan dan asupan nutrisi harian melalui makanan bergizi seperti yogurt, anak-anak lebih mungkin tumbuh sesuai dengan standar pertumbuhan yang sehat. Upaya peningkatan gizi melalui konsumsi yogurt, meskipun tidak langsung disebutkan, berperan penting dalam mengurangi risiko terhambatnya pertumbuhan atau stunting pada anak-anak.
Untuk itu, tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro atas nama Salma Nurul Azizah mahasiswa Program Studi Bioteknologi melaksanakan program kerja monodisiplin berjudul “Edukasi Pentingnya Probiotik pada Yogurt dan Demonstrasi Pembuatan Yogurt untuk Mencegahan Stunting”. Kegiatan KKN ini dilaksanakan pada hari Kamis, 1 Agustus 2024 di MTs Ma’arif Jumo dengan sasaran ibu-ibu warga Dusun Krajan I yang dihadiri oleh 40 orang warga. Pelaksanaan kegiatan menggunakan media interaktif yaitu poster untuk meningkatkan ketertarikan ibu-ibu dalam mendengarkan materi yang disampaikan serta melakukan tutorial pembuatn yoghurt secara langsung. Kegiatan pelatihan pembuatan yoghurt berjalan dengan lancar yang ditandai dengan antusiasme ibu-ibu selama kegiatan berlangsung.
Kegiatan ini diharapkan menjadi media penyebaran informasi kepada warga Desa Padureso lainnya untuk mewujudkan konsumsi pangan bergizi dan pemenuhan gizi harian balita untuk mencegah terjadinya stunting. Selain itu, diharapkan bahwa informasi yang diberikan dapat dijadikan sebagai ide bisnis untuk mengembangkan produk dasar yoghurt menjadi produk olahan lainnya.
Salma Nurul Azizah
Tim II KKN Universitas Diponegoro
Desa Padureso
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook